by: Dale Furutani
"Kalau dia masih hidup aku ingin kau menemukannya. Inilah permintaan terakhirku dan perintah terakhir bagimu. Berikan aku wakizashi-mu."
Terkejut, Kaze mengambil pedang pendek dari sabuknya, lantas menaruh ke dalam tangan perempuan itu.
"Ini mewakili kehormatanmu dan kemampuan untuk mencabut nyawamu. Pedang ini sekarang menjadi milikku sampai anakku kau temukan."
Kaze berutang kesetiaan terakhir bagi tuannya. Dia harus menemukan putri Kaisar yang menghilang setelah malapetaka besar menimpa Kekaisaran Jepang. Mangkatnya sang Tuan, Kaisar Hideyoshi, menjadi sasaran empuk Tokugawa Ieyasu untuk melakukan tindakan makar. Samurai Kaze kini berubah menjadi ronin yang sudah tidak memiliki tuan lagi.
Di tengah pengembaraannya, dia menemukan sesosok mayat laki-laki misterius di sebuah persimpangan jalan. Sebatang anak panah menembus punggung lelaki itu. Petunjuk ini mengarahkan jika ada hubungan antara hilangnya sang putri dan penemuan mayat misterius.
Terkejut, Kaze mengambil pedang pendek dari sabuknya, lantas menaruh ke dalam tangan perempuan itu.
"Ini mewakili kehormatanmu dan kemampuan untuk mencabut nyawamu. Pedang ini sekarang menjadi milikku sampai anakku kau temukan."
Kaze berutang kesetiaan terakhir bagi tuannya. Dia harus menemukan putri Kaisar yang menghilang setelah malapetaka besar menimpa Kekaisaran Jepang. Mangkatnya sang Tuan, Kaisar Hideyoshi, menjadi sasaran empuk Tokugawa Ieyasu untuk melakukan tindakan makar. Samurai Kaze kini berubah menjadi ronin yang sudah tidak memiliki tuan lagi.
Di tengah pengembaraannya, dia menemukan sesosok mayat laki-laki misterius di sebuah persimpangan jalan. Sebatang anak panah menembus punggung lelaki itu. Petunjuk ini mengarahkan jika ada hubungan antara hilangnya sang putri dan penemuan mayat misterius.
www.dinamikaebooks.com
0 komentar:
Posting Komentar