Sabtu, 06 Desember 2008

Kantor Detektif Wanita No. 1

by: Alexander McCall Smith
"Aku ingin kamu punya bisnis sendiri," kata ayahnya menjelang kematiannya. "Jika kau jual ternaknya sekarang, kamu akan untung besar. Juallah dan dirikan bisnis. Kios daging mungkin. Toko minuman. Terserah kamu."

Dia memegang tangan ayahnya dan menatap dalam-dalam mata pria yang dicintainya melebih apa pun itu, Ayahnya, Ayahnya yang bijak, yang paru-parunya penuh terisi debu dari tambang tempatnya bekerja dan yang telah mengencangkan ikat pinggang dan menabung agar hidup anak perempuannya bisa lebih baik.

Sulit sekali mengeluarkan suara sambil berderai air mata, tapi akhirnya dia bisa berkata, "Aku akan mendirikan kantor detektif. Di Gaborone. Kantorku akan menjadi yang terbaik di Botswana. Detektif Wanita No. 1."

Sejenak mata ayahnya terbelalak dan tampaknya dia berusaha keras untuk bisa berbicara.

"Tapi... tapi..."

Tapi dia meninggal sebelum sempat mengeluarkan kata-kata lagi, dan Mma Ramotswe menjatuhkan diri ke dada ayahnya dan menangis sesenggukan karena martabat, cinta, dan penderitaan yang turut dibawa serta oleh ayahnya.

Sejak itulah Mma Ramotswe memulai petualangannya sebagai detektif wanita satu-satunya di Botswana.


www.dinamikaebooks.com

0 komentar: